
Kenaikan hingga 100% ini bisa terjadi akibat naiknya harga suku cadang, oli dan ban sebagai efek domino kenaikan harga BBM. Tidak hanya biaya operasional yang membengkak tapi juga biaya perawatan. Namun, hingga kini Fauzi Bowo yang mengklaim sebagai ahlinya justru memastikan kenaikan tarif itu jika memang harga BBM jadi naik 30%.
Padahal dia bisa mengeluarkan keputusan yang pro rakyat, sehingga rakyat tidak lagi terus-terusan menjerit. Misalnya, Foke tidak perlu mencabut subsidi khusus untuk kendaraan umum yang jumlahnya hanya sekitar 60.000 unit atau sekitar 5% dari total kendaran.
No comments:
Post a Comment